Banjir Rendam Desa Tamanmekar Karawang, 128 Rumah Terdampak
Banjir melanda Desa Tamanmekar, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang pada Minggu (24/11).--karawangbekasi.disway.id
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Banjir melanda Desa Tamanmekar, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang pada Minggu (24/11). Air mulai menggenangi wilayah tersebut sekitar pukul 17.00 WIB dan terus meningkat hingga mencapai ketinggian dua meter pada pukul 23.00 WIB.
Banjir ini merendam tiga dusun di desa tersebut, dengan total 128 rumah terdampak. Sekretaris Desa Tamanmekar, Asep Supriatna, menyebutkan bahwa sebanyak 128 Kepala Keluarga (KK) dari total 473 jiwa terpengaruh banjir, meskipun tidak ada bangunan yang rusak berat.
"Kerugian fisik terutama pada material bangunan, dan puluhan hektare sawah juga ikut terendam air. Selain itu, sekitar 100 meter jalan desa rusak dan mengganggu aktivitas warga. Kami sudah menyampaikan informasi ini kepada dinas terkait untuk segera ditindaklanjuti," ujar Asep.
Upaya penanganan banjir dilakukan sejak pagi dengan melibatkan berbagai pihak. Jaka Sukmana, komandan regu pemadam kebakaran dari Tegalwaru, mengatakan bahwa satu unit mobil pemadam kebakaran dengan kapasitas 1.500 liter dikerahkan untuk membersihkan lumpur yang menutupi jalan. Ketebalan lumpur bervariasi antara dua hingga lima sentimeter, membuat kendaraan roda dua sulit melintas.
BACA JUGA:Banjir Terjang Delapan Desa di Kabupaten Bandung, 11.082 Jiwa Terdampak
BACA JUGA:Cyber Smile atau Cyber Stress? Menjaga Kesehatan Mental di Era Digital
“Pembersihan jalan berlangsung sejak pagi hingga pukul 11.00 WIB dan akan dilanjutkan kembali. Kendalanya, sebagian warga sibuk membersihkan rumah masing-masing sehingga kurang membantu proses pembersihan," kata Jaka.
Salah satu warga terdampak, Lia (34), menceritakan bahwa keluarganya terpaksa mengungsi ke rumah saudara saat banjir datang.
“Ketinggian air sampai dua meter. Kami tidak sempat menyelamatkan banyak barang karena pintu rumah langsung dikunci saat banjir mulai naik,” ungkapnya.
Adapun petani yang mengalami kerusakan sawah dengan kerugian padi yang terendam setelah panen sebanyak 40 karung padi.
Hingga kini, warga belum menerima bantuan apapun, kecuali pembersihan jalan yang dilakukan oleh petugas dan perangkat desa.
BACA JUGA:Manis Yang Tersembunyi Penyebab Diabetes Pada Anak
BACA JUGA:Diduga Kampanye di Masa Tenang Lewat Medsos, Aktivis Santri Karawang Laporkan Timses 01 ke Bawaslu
Banjir yang disertai kerusakan infrastruktur ini menambah derita warga Desa Tamanmekar. Masyarakat berharap bantuan segera datang, terutama untuk pemulihan jalan dan lahan pertanian yang terdampak. Pemerintah setempat diminta untuk segera memberikan solusi guna mencegah banjir serupa di masa mendatang. (aufa zahra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: